Ibukota yang ramai dan jantung budaya Vietnam, Hanoi dikenal sebagai ‘Paris dari Timur’. Dan dengan arsitektur kolonial Prancis yang menawan, pagoda kuno, dan masakan lezat, tidak heran Hanoi baru-baru ini menempati peringkat sebagai salah satu dari sepuluh tujuan wisata dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Namun seiring modernisasi Hanoi, dengan semakin banyaknya hotel dan restoran yang bermunculan, pesona kota yang lebih autentik tampaknya lebih sulit ditemukan.
Oleh karena itu, untuk membantu Anda menjelajahi kota terbesar kedua di Vietnam dan menemukan cara hidup lokal, kami telah menyusun daftar lima pengalaman klasik di Hanoi.
1. Cyclo Melalui Kawasan Tua Hanoi
Dipenuhi dengan kios jalanan, bengkel pengrajin, kafe, toko, dan sepeda motor, Kawasan Tua Hanoi mempertahankan pesona otentik kota ini. Sebuah labirin jalan-jalan kuno, daerah itu pernah ditempati oleh para pedagang yang melayani benteng kekaisaran di dekatnya. Jalan-jalan secara tradisional dinamai produk yang dijual di sana dan hari ini ada sedikit yang tidak akan Anda temukan. Tampaknya tidak diatur, seluruh jalan didedikasikan untuk obat-obatan, timah, sutra, batu nisan dan banyak lagi.
Jelajahi ’36 Streets’ dengan cyclo, cara terbaik untuk menavigasi labirin yang semarak ini, dan tetap aman di antara pengendara sepeda motor yang mendesing. Amati penduduk setempat yang menjalankan bisnis sehari-hari mereka dan rangkullah keindahan hati dan jiwa Hanoi.
2. Tonton Pertunjukan Wayang Air Tradisional
Tidak ada tempat yang lebih baik dari Hanoi untuk menikmati seni tradisional Vietnam. Selain opera dan teater, Hanoi terkenal dengan pertunjukan wayang airnya. Berasal dari abad ke-11, ketika para petani membuat hiburan di sawah mereka yang tergenang air, bentuk seni ini telah teruji oleh waktu.
Laki-laki, perempuan, dan boneka naga dari kayu mengungkapkan berbagai cerita rakyat dan mitos Vietnam di samping musik live tradisional. Ditampilkan di Teater Boneka Air Thang Long, pertunjukan biasanya berlangsung sekitar satu jam. Pertunjukan ini memberikan istirahat yang sempurna dari panasnya Vietnam, terutama karena biayanya hanya 100.000 dong (sekitar $4,50 USD).
3. Cicipi Makanan Jalanan yang Lezat
Pemandangan makanan Hanoi bisa tampak luar biasa dengan perpaduan rasa dan aroma yang eksotis. Tetapi ibu kota Vietnam adalah rumah bagi beberapa makanan jalanan terbaik (dan termurah) di dunia. Mencicipi sajian lezat ini adalah suatu keharusan jika Anda ingin benar-benar memahami orang Vietnam dan budaya mereka.
Berasal dari Hanoi, pho (diucapkan fuh) adalah hidangan kota yang wajib dicoba. Sup ayam atau daging sapi yang sangat disukai ini secara tradisional dimakan untuk sarapan meskipun, dimakan setiap hari oleh orang Vietnam, disajikan sepanjang hari.
Dong Xuan, pasar tertutup terbesar di kota, menjadi titik awal yang sangat baik untuk menjelajahi budaya makanan kota. Dan pastikan juga untuk melihat makanan khas lokal yang ditawarkan di Old Quarter yang penuh atmosfer.
4. Minum Bia-Hoi di Tepi Jalan
Tukar kursi bar Anda ke tepi jalan untuk pengalaman yang benar-benar klasik di Hanoi. Minuman lokal bia-hoi (diterjemahkan menjadi ‘bir segar’) diseduh setiap hari dan harus diminum dalam waktu 24 jam karena cepat rusak. Menghabiskan malam dengan minum bia-hoi akan sangat berkesan dan murah. Mulai pukul 4 sore dan saksikan seluruh kota menjalankan bisnisnya saat matahari terbenam.
Bukan hanya rumah bagi penjaja makanan, trotoar Old Quarter adalah tempat yang sempurna untuk bertemu dengan penduduk setempat sambil menikmati segelas minuman. Bia Hoi Junction, tempat kehidupan malam klasik di Hanoi, adalah persimpangan dengan lima tempat berbeda yang semuanya menawarkan minuman yang sangat disukai ini. Tarik salah satu bangku plastik kecil di surga bir yang selalu ramai ini dan rasakan kehidupan jalanan lokal yang nyata.
5. Berkeliling di Sekitar Danau Hoan Kiem
Tepat di sebelah selatan Kawasan Tua Hanoi adalah Danau Hoan Kiem yang indah. Legenda menyatakan bahwa pedang ajaib Kaisar Ly Thai To yang digunakan pada abad ke-15 untuk mengusir orang Cina jauh di dalam perairannya. Oleh karena itu nama danau secara kasar diterjemahkan menjadi ‘Danau Pedang yang Dipulihkan’.
Penduduk setempat dapat ditemukan berlatih tai chi di pagi hari di tepi air. Danau ini adalah tempat berkumpul yang populer dan tempat istirahat bagi semua orang Hanoi selama sore yang lembap. Berkelilinglah di sekitar pantai dan seberangi jembatan merah untuk mengunjungi Kuil Ngoc Son yang menyenangkan. Beristirahat di sebuah pulau kecil di bagian utara danau, kuil ini menyediakan pelarian yang damai dari seluruh kota.